Download Video Pembelajaran IPA tentang Daur Hidup Hewan Kelas 4 SD
DAUR HIDUP HEWAN
DAUR HIDUP TANPA METAMORFOSIS
Sebagian besar hean mengalami tanpa metamorphosis contohnya ayam.
a) Daur hidup ayam
Ayam menghasilkan anak dengan cara bertelur. Telur ayam perlu dierami 21hari agar dapat menetas, setelah pertumbuhan bakal anak ayam sempurna, telur menetas menjadi anak ayam. Semakin lama anak ayam tumbuh semakin besar. Bulu-bulu halus berubah menjadi bulu-bulu seperti induknya. Ayam betina menjadi seperti induk betina. Ayam jantan menjadi seperti ayam jago dewasa. Setelah dewasa ayam berkembangbiak dan menghasilkan telur. Dari telur ini, daur hidup ayam yang baru dimulai kembali.
DAUR HIDUP DENGAN METAMORFOSIS
Berdasarkan perubahan bentuk tubuh hewan, metamorfosis dibagi menjadi dua golongan yaitu metamorfosis sempurna dan tidak sempurna.
Metamorfosis Sempurna
Metamorfosis sempurna dialami hewan yang saat lahir berbeda sekali bentuknya dengan hewan dewasa, antara lain kupu-kupu.
b) Daur hidup kupu-kupu
Daur hidup kupu-kupu dimulai dari telur. Telur kupu-kupu biasanya berada dipermukaan daun. Telur menetas menjadi ulat. Ulat memakan dedaunan untuk mempertahankan hidupnya, setelah itu ulat membuat sarang dengan air liurnya. Air liurnya mengeras membentuk semacam benang sutera, benang itu menutup seluruh tubuh ulat. Keadaan ulat yang terbungkus benang itu disebut kepompong. Setelah itu kepompong berubah menjadi kupu-kupu. Kupu-kupu dewasa berkembangbiak deng bertelur. Dari telur ini, daur hidup kupu-kupu dimulai lagi.
Demikian penjelasan singkat tentang Daur Hidup Hewan, untuk lebih jelasnya mari kita simak cuplikan video dibawah ini.
Google Drive Preview
Silahkan anda download : Video Pembelajaran IPA tentang Daur Hidup Hewan kelas 4 SD.
Semoga video pembelajaran IPA tersebut bermanfaat. Terima kasih.